Jam tidur yang baik untuk Batita berdasarkan anjuran dari The American Academy of Sleep Medicine adalah pukul 19.30 dan untuk usia prasekolah pukul 20.00. Tetapi, sayangnya masih banyak balita yang sulit beranjak tidur pada jam tersebut. Bahkan, tidak sedikit balita suka begadang sampai larut malam.

Malam hari merupakan waktu untuk mereka beristirahat dengan waktu yang cukup. Nah, sebelum mengatasi masalah tersebut, Bunda harus tahu terlebih dahulu apa penyebab si Kecil suka begadang. Yuk intip beberapa hal menurut Kata Fatih yang bisa menyebabkan balita tidur malam berikut ini.

Jadwal Tidur yang Berubah-Ubah

Berdasarkan ahli psikolog bernama Ratih Zulhaqqi, M.Psi., penyebab balita suka tidur larut malam karena mereka tidak memiliki jadwal tidur yang konsisten. Orang tua tidak membiasakan anak tidur pada jam-jam tertentu sehingga si Kecil terlelap pada sembarang waktu.

Sebenarnya, anak mempunyai jam biologis untuk mengetahui kapan tubuh beristirahat, makan, atau melakukan kegiatan lain dalam waktu 24 jam. Namun, jam ini harus Bunda atur agar siklus tubuhnya lebih teratur dan terkontrol. Ayah dan Bunda bisa mulai mengatur pola tidur dan disiplin dalam menerapkannya.

Kegiatan Anak

Balita merupakan tahap ketika anak merasa senang bereksplorasi sehingga hal ini membantu mengoptimalkan kemampuan motoriknya. Oleh sebab itu, sangat wajar jika anak suka bermain dan aktif bergerak pada siang hari.

Jadi, Bunda bisa membiarkan anak bermain sepuasnya. Ketika energi buah hati habis, maka dia akan mudah untuk segera tidur.

Terlalu Lama Tidur Siang

Penyebab anak begadang yang lain menurut Ratih Zulhaqqi, M.Psi, yaitu orang tua tidak memperhitungkan kebutuhan tidur buah hati. Oleh sebab itu, orang tua bisa memulai untuk memperhatikan durasi tidur siang si Kecil. Bunda dapat memberikan jam tidur siang tidak lebih dari 90 menit. Apabila jam tidur siang terlalu banyak, maka tidur malamnya akan kacau.

Baca Juga  Japandi Design: Hadirkan Kehangatan pada Hunian!

Adanya Gangguan Sekitar

Penyebab anak begadang yang lain, yakni lingkungan yang kurang nyaman sehingga anak terganggu dan sulit tidur. Buatlah kamar anak menjadi tempat yang sleep friendly baginya. Bunda mengatur suhu ruangan agar lebih sejuk, cahaya yang meredup, dan tenang.

Menurut Tanya Nabila, orang tua juga harus mengusahakan untuk meminimalisir suara-suara berisik dari suara TV atau saat sedang berbincang. Suara yang terlalu keras dari luar kamar tidurnya akan mengganggu kosentrasinya untuk istirahat malam.

Separation Anxiety

Salah satu hal yang terus menjadi masalah dan momok bagi balita adalah separation anxiety. Keadaan ini menunjukkan bahwa mereka takut berpisah dari orang tua. Oleh sebab itu, anak akan terbiasa selalu terjaga sampai larut malam untuk mengajak kedua orang tuanya bermain terus.

Nah, itu tadi beberapa penyebab anak suka begadang. Apakah anak Bunda saat ini sedang mengalaminya? Jika iya, mulai saat ini, Ayah dan Bunda perlu menjadi contoh untuk anak dalam mengatur pola tidur. Bunda bisa membuat jadwal untuk kesehariannya dan membiasakan tidur tepat waktu.

Batasi durasi jam tidur siang si Kecil, agar mereka lebih cepat mengantuk dan segera beristirahat sesuai jadwal tidur malam. Selain itu, Bunda juga harus mendukung gerak aktifnya ketika siang hari dengan memberikan fasilitas yang anak butuhkan. Hal ini akan mendorong energinya keluar secara efektif pada siang hari.

Apabila orang tua merasa kesulitan mengatasi penyebab anak suka begadang, Ayah Bunda bisa menghubungi dokter anak untuk membantu mengatur jam tidur anak. Jika ingin memperoleh nformasi tentang parenting, pendidikan dan sebagainya, silakan berkunjung ke Gurunda. Semoga bermanfaat!

Bagikan: